One time in Bokori
Island
Pulau Bokori membuka semangat baruku di penanggalan
pertama 2015. You know??? I’ll never forget it….
Hari itu tepatnya, Kamis tanggal 1 Januari 2015 saya
kesiangan, iyaaa mungkin efek dari malam pergantian tahun, padahal malam itu
menjelang detik-detik pergantian tahun saya tertidur meski masih mendengar
suara mercun menggelegar di langit Ranomeeto, hehehehe…. Entah kenapa sekitar jam 10an lebih saya
tidak beranjak dari kamar meski hanya sekedar untuk melihat keramaian di luar rumah. Seperti
malam-malam pergantian tahun yang lalu-lalu saya hanya tinggal di rumah, saya
tidak tertarik untuk merayakannya di luar, bagi saya kalau hanya sekedar
melihat kembang api tak ada gunanya, lebih baik menghabiskan waktu bersama
keluarga di rumah, merenungi apa yang telah kita perbuat selama setahun ini,
mengambil hikmah dari setiap peristiwa yang baik maupun buruk dan menjadikan
pelajaran di tahun berikutnya.
Pulau Bokori |
Kesiangan… entah apa penyebabnya, hehehehehe. Saya
beranjak dari tempat tidur dan mulai mempersiapkan keperluan yang akan saya
bawa, mandi dan GOoooo!!! Kata Aprianus teman saya, kami akan berangkat pada pukul 09.00 WITA (
tepat waktu diiii!!!) dari rumahnya. Sekedar info niehh alamat rumahnya di ,Kec.
Lapulu Kelurahan Abeli, lorong Cakalang (Kendari) dan saya di Ranomeeto (Konsel)
yaaa bisa dihitunglaaah berapa menit waktu yang saya tempuh. Sebelum langsung ke rumahnya saya menjemput
Sulis teman seperjuanganku dan memastikan bahwa dia benar-benar tahu alamat Aprianus.
Tiba di kamar Sulis ternyata dia baru mandi, yahhh sepertinya saya terlalu
bersemangat hehehehhe…
Sulis sudah siap… dan kami lanjuuutt ke rumah
Aprianus. Untuk sampai di rumahnya tidak semudah perkiraan Sulis, sempat
kesasar sedikit hehehe. Begini ceritanya “ehm. Emmmmm…. Tidak usah saya
ceritakan dehhhhh durasi bu…
Saya berangkat bersama teman-teman kampus yaitu Sulis,
Apri, Adzan, Inyo. Selain itu ada Surya & Budi (teman Apri),… (teman Adzan)
dan keluarga Apri. Kami berangkat sekitar pukul 10 lebih berapa menit (gak
tahu). Perjalanan memakan waktu sekitar 1 jam, lumayan lama tapi kami menikmati
perjalanan dengan berfoto ke sana ke mari (maklum ababil lagi kena sindrom
berfoto kecuali saya peace.. teman-teman), mengulek sambal, makan kue, dengar-dengar
musik n sempat mengantuk juga sihhhh
Sampai di Bokori,,, wahhhhh banyak juga pengunjungnya it’s so amazing island you know hehehehehe (lebay), sekitar beberapa menit kemudian barulah kami turun dari kapal. Rencana mau bakar-bakar ikan, tapi……. Siapa sihh yang tidak tertarik mau keliling melihat keindahan pulau ini, yaaa meski masih kurang sedikit sedikit sedikit sekali jhy… kurang indah soalnya kan masih ada sisa-sisa pesta malam pergantian tahun yang dirayakan di sini. Panasssss…..yaaa berangkatnya kan udah agak siangan jadi nikmati saja.
Sampai di Bokori,,, wahhhhh banyak juga pengunjungnya it’s so amazing island you know hehehehehe (lebay), sekitar beberapa menit kemudian barulah kami turun dari kapal. Rencana mau bakar-bakar ikan, tapi……. Siapa sihh yang tidak tertarik mau keliling melihat keindahan pulau ini, yaaa meski masih kurang sedikit sedikit sedikit sekali jhy… kurang indah soalnya kan masih ada sisa-sisa pesta malam pergantian tahun yang dirayakan di sini. Panasssss…..yaaa berangkatnya kan udah agak siangan jadi nikmati saja.
Orang dalam foto di atas menjadi nahkoda kapal yang
kami tumpangi (xi…xi…xi…xi…xi..xix,,,,
Bokori adalah salah satu Pulau kecil tak berpenduduk
yang terletak di tengah laut lepas pantai Kendari. Luas Pulau ini
hanya
0,15 km2. Untuk sampai di pulau kita dapat menggunakan kapal yang
dapat ditempuh dalam waktu
jam
selain itu juga dapat menggunakan kapal cepat hanya dalam waktu 30 menit.
Pertama kali saya berkunjung di pulau ini pada tanggal 1 Januari 2015
untuk mengisi libur tahun baru bersama teman-teman kampus. Ketika diajak sama
Aprianus saya sangat semangat sekali untuk ke pulau ini, katanya pantainya
indah dan airnya juga sangat jernih. Tidak salah memang saya ikut ajakan
Aprianus, begitu pertama menginjakkan kaki di pantai ini saya sangat kagum,
heheheh. Yaah ,,meski masih kalah jernih dengan pantai di pulau Hari kata
teman-teman yang pernah ke sana. Masih ada sedikit penyesalan sihh saya tidak
ikut ke pulau Hari tempo hari.
What a beautifull beach
!!!
Pulau ini saat ini sedang dalam tahap pembangunan oleh
Pemda Sultra untuk dijadikan sebagi salah satu destinasi wisata bagi masyarakat
Sultra maupun luar Sultra. Yaaa semoga aja bisa jadi objek wisata yang menarik
wisatawan mancanegara, hehehehehe
<<<<<<<<<<
L >>>>>>>>>>>>>>
Komentar