Langsung ke konten utama

cara membuat masker wajah


MERAWAT KULIT DENGAN AMAN

          Kaum hawa sangat sensitif terhadap penampilan lho, coba cari remaja putri mana yang rela wajahnya terlihat kusam dan ditumbuhi jerawat segede tomat. Lagian, yang terpenting adalah kamu-kamu harus merawat apa yang telah dikaruniakan oleh Allah SWT, ingat khaan dengan hadits yang berbunyi “sesungguhnya Allah itu indah dan mencintai keindahan”. Jadi boleh saja kamu bertabarruj. Nah dari sinilah akhirnya kamu bakal mengenal sistem kosmetik.
          Kosmetik adalah kata serapan yang berasal dari bahas Yunani kuno. Kosmetikus, artinya, upaya untuk memperindah tubuh manusia secara keseluruhan, mulai dari rambut, mata, bibir, kulit sampai kuku. Tujuan dari upaya ini adalah tercapainya bentuk bentuk proporsi warna dan kehalusan bagian-bagian tubuh yang ideal. Untuk mencapai tujuan ini, maka bermuncullah produk-produk kosmetik.
Kalau kamu ingin yang serba instant biasanya memakai kosmetik racikan pabrik. Nah terhadap yang satu ini, kamu kudu hati-hati. Karena memakai kosmetik yang mengandung bahan pengawet kimia bisa menimbulkan masalah, seperti alergi atau keracunan. Kalau kamu mau cari jalan aman, lebih baik memakai kosmetik yang alami, lagian lebih terjamin kehalalannya karena enggak tercampur dengan bahan hewani yang tidak diperbolehkan atau alkohol.
          Allah SWT menciptakan alam dan sejenisnya untuk kesejahteraan manusia. Dari sekian banyak buah-buahan dan sayur-sayuran yang diciptakan-Nya ada juga yang berkhasiat untuk kecantikan kulit kita. Beragam sayuran umbi dan buah-buahan mempunyai khasiat yang berbeda-beda. Ada yang berfungsi sebagai pelembab kulit, melembutkan kulit, memperlambat proses penuaaan dan sebagainya. Berikut beberapa macam buah, sayur dan umbi  yang umum digunakan utuk merawat kulit wajah dan biasanya digunakan sebagai masker. Eiiiits.... sebelum membuat atau menggunakan masker yang akan saya jelaskan di bawah ada baiknya kenali dulu jenis kulitmu. Beberapa pedoman untuk mengetahui jenis kulit, yaitu :
*       Kulit Berminyak
Ciri kulit ini, di sekitar dahi, hidung, dagu (istilah daerah T) serta pipi bagian bawah tulang pipi terus mengeluarkan minyak. Dan pada umumnya kulit berminyak ditumbuhi jerawat.
*      Kulit Kering
Kulit wajah kering, cirinya berwarna kusam atau tidak mengkilap. Kadang-kadang kulit rasanya menegang (tertarik), di samping itu bersisik dan terasa gatal. Keadaan pori-pori kulit sering tampak layu dan kasar serta keriput. Sehingga orang yang kulit mukanya kering seakan-akan tampak lebih tua dari umur sebenarnya.
*      Kulit normal
Diantara dua jenis kulit tadi, yang paling ideal adalah jenis kulit normal. Kulit jenis ini tidak berminyak dan tidak juga kering. Memiliki tekstur yang halus dan bila disentuh terasa lembut. Keadan kulitnya seolah transparan sehingga memancarkan sinar yang lembut.
Setelah mengetahui jenis kulit kita, selanjutnya pilihlah jenis masker yang sesuai dengan jenis kulit.
*      Masker untuk jenis kulit berminyak
·         Masker putih telur
bahannya :
4 butir telur(diambil putihnya saja)
setengah sendok teh air jeruk nipis
setengah sendok teh madu
kocok putih telur sampai berwarna putih kaku, kemudian masukkan jeruk nipis serta madu. Oleskan pada wajah kurang lebih selama 10 menit sampai mengering. Setelah itu cuci muka denga air hangat dan bilaslah dengan air dingin.
·         Masker  tomat
Bahannya :
sebuah tomat masak yang sedang
3 sendok makan tepung maizena
kupas kulit tomat kemudian haluskan, lalu campur dengan tepung maezena sampai rata. Bubuhkan pada wajah dan diamkan selama 15 menit. Cara membersihkan dengan mencuci wajah sampai bersih dengan air hangat.
*      Masker untuk jenis kulit kering
·         Masker Alpukat
bahannya :
1 buah alpukat
sebutir kuning telur
madu 5 tetes
Haluskan alpukat lalu campur dengan kuning telur dan madu. Oleskan pada wajah, biarkan mengering kira-kira 15 menit. Untuk membersihkan wajah dari masker, basuh dengan air hangat kemudian keringkan wajah dengan handuk yang basah.
·         Masker pisang
Bahannya :
1 buah pisang yang sudah masak
satu butir kuning telur
Haluskan pisang lalu campur dengan kuning telur sampai rata. Lulurkan pada wajah dan biarkan sampai kering. Bersihkan wajah dengan  dengan air hangat lalu bilas dengan air dingin.
·         Masker susu
Bahannya :
2 sendok makan susu bubuk
1 sendok teh asam borat (boric acid)
5 tetes minyak zaitu atau minyak bayi
Campur dan aduk susu, boric acid, minyak zaitu sampai rata. Lulurkan ke seluruh bagian wajah sampai leher, kemudian biarkan sampai mengering. Bilas wajah dengan air dingin dan bersihkan dengan menggunakan sabun bayi.
*      Masker untuk jenis kulit normal
·         Masker madu
Bahannya :
2 sendok makan madu
Oleskan pada wajah smbil menunggu kering, tepuk-tepuk wajah dengan ujung-ujung jari supaya sirkulasi darah di wajah lancar. Cara membersihkannya dengan membasuh wajah dengan air hangat.
·         Masker  wortel
Bahannya :
1 buah wortel
1 sendok teh madu
Parut wortel dan campur madu sampai rata. Oleskan pada wajah dan tunggu sampai kering kira-kira 10 menit. Basuh wajah dengan air dingin.
·         Masker telur
Bahannya :
1 butir telur
5 tetes madu
Campurkan telur dan madu sampai rata, kemudian oleskan pada wajah. Biarkan selama 15 menit, cara membersihgkannya dengan air hangat.
So..., gampang kan bikin masker sendiri dari bahan-bahan alami nan murah, dan khasiatnya  tidak jauh beda dengan bahan-bahan kosmetik racikan pabrik. Apalagi bahan-bahan alami ini lebih aman, karena efek samping yang ditimbulkan relatif labih kecil bagi kesehatan kulit. Selain itu, pemberian bahan alami langsung ke kulit seseorang dianggap lebih efektif ketimbang lewat makanan dan minuman. Namun kosmetik alami ini ada kekurangannya juga,lho ! yaitu kamu harus menghabiskannya saat itu juga. Jika tidak, maka ramuan tersebut akan mengeluarkan bau tidak sedap dan diduga tidak berkhasiat lagi.




Komentar

Unknown mengatakan…
Bgus ko jualan mhe di kmpus itu
Lina Silpia mengatakan…
Hahaheee, ,lg cari pelanggan nie, .mau yaa. . . .:-D
Newsteen mengatakan…
terima kasih atas resepnya

Postingan populer dari blog ini

Peran, Fungsi dan Problematika Kurikulum 2013

Sebelumnya saya ucapkan terimakasih atas kunjungan Anda. Tulisan ini saya himpun dari beberapa buku yang terkait dengan judul postingan ini.Jika terdapat hal-hal yang kurang dipahami dan tidak disetujui, harap maklum, saya kan bukan ahlinya, hehehehe,,,.  silahkan di baca.... A.     Pengertian dan Konsep Kurikulum Istilah kurikulum ”curriculum” pada mulanya berasal dari kata curir yang berarti “pelari” dan “curere” yang mengandung makna “tempat berpacu”, yang pada awalnya kata tersebut digunakan di dalam dunia olahraga. Pada saat ini kurikulum diartikan sebagai jarak yang harus ditempuh oleh seorang pelari mulai dari start sampai finish untuk memperoleh medali atau penghargaan. Lantas pengertian tersebut mengalami perluasan dan juga digunakan dalam dunia pendidikan yang kemudian menjadi sejumlah mata pelajaran subject yang harus ditempuh oleh seorang siswa dari awal saat ia mulai masuk sekolah hingga akhir program pelajaran itu sendiri selesai guna memperolah penghargaan

seni tari

SENI TARI 1.       Pengertian Seni Tari Tari adalah desakan perasaan manusia di dalam dirinya yang mendorongnya untuk mencari ungkapan yang berupa gerak-gerak yang ritmis. Tari juga merupakan ungkapan jiwa manusia melalui gerakan ritmis sehingga dapat menimbulkan daya pesona. Yang dimaksud ungkapan jiwa adalah meliputi cetusan rasa dan emosional yang disertai kehendak. Definisi seni tari menurut para ahli adalah sebagai berikut : a.        Kamala Devi Chattopadhyaya Seorang kritikus dan seniman India, mendefinisikan tari sebagai gerakan-gerakan luar yang ritmis dan lama kelamaan tampak mengarah pada bentuk-bentuk tertentu. b.        Corry Hartong Menurut Corry Hartong, tari ialah gerakan yang berbentuk dari ritmis dari badan di dalam ruang. c.        Soedarsono Seorang kritikus seni yang mendefinisikan tari sebagai ekspresi jiwa manusia melalui gerakan-gerakan ritmis yang indah. Dari batasan tersebut kita dapat menyimpulkan bahwa media dasar seni tari adalah gerak, a

sejarah ilmu peluang

Sejarah Ilmu Peluang                                                                                                                                 Ilmu hitung peluang sesungguhnya telah digunakan oleh manusia sejak jaman kuno. Namun, penelitiannya baru dilakukan secara sungguh-sungguh oleh para ahli matematika pada pertengahan abad ke-17. Pada awalnya pemakaian ilmu hitung peluang banyak diwarnai oleh segi buruknya. Ketika itu para penjudi melakukan penyelidikan guna memperoleh informasi tersembunyi agar memenangkan permainan kartu. Akan tetapi, “analisis cerdik”mereka mengenai persoalan tersebut sebagian besar   telah dilupakan orang. Ilmu hitung peluang yang dewasa ini dikemukakan oleh tiga orang Perancis, yaitu bangsawan kaya Chevalier De Mere dan dua ahli matematika Blaise pascal serta Fierre de fermat. Pada tahun 1652, de Mere bertemu dengan Pascal dalam suatu perjalanan. Untuk memperoleh bahan pembicaraan yang menarik, de Mere yang bersemangat dengan masalah duniaw